Mempertahankan Kemerdekaan Ditengah Kemajuan Teknologi
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang terus mengenang jasa- jasa para pahlawannya”. Begitulah ungkapan yang cocok untuk Bangsa Indonesia, bangsa yang pernah dijajah oleh negara asing selama berabad- abad. Pada 65 tahun yang lalu, barulah dikumandangkan proklamasi kemerdekaan oleh Ir. Soekarno dan Moh. Hatta di jalan pegangsaan timur nomor 56. Kemerdekaannyapun tidak diperoleh dengan mudah, karena para pejuang terus dilawan oleh penjajah. Harta benda sampai nyawapun turut dikorbankan demi diperolehnya kemenangan. Sehingga banyak diungkapkan dengan istilah “ hidup atau mati”. Lebih baik nyawa dipertaruhkan daripada menderita selamanya. Walaupun Indonesia sudah merdeka, kemerdekaan juga perlu dipertahankan. Percuma jika bisa mengusir penjajah tetapi terjajah kembali.
Kemajuan teknologi membuat generasi muda tergiur dengan alat- alat modern dan meninggalkan kebiasaan kebiasaan adat serta melupakan tugas paling penting yaitu mempertahankan kemerdekaan. Karena dengan adanya alat- alat modern, generasi muda menganggap kebiasaan- kebiasaan adat sudah kuno dan harus ditinggalkan. Untuk meminimalisir dampak kemajuan teknologi agar tidak terjadi hal- hal yang merugikan, maka dibutuhkan sesuatu yang bisa membuat seseorang betah mempertahankan kemerdekaan yaitu rasa bangga telah menjadi anak Bangsa Indonesia.
I. Rasa Bangga
Rasa bangga tidak hanya diperoleh dari cara Indonesia mencapai kemerdekaannya, tetapi rasa bangga juga bisa diperoleh dari letak Negara Indonesia yang strategis dan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki. Indonesia adalah negara besar yang terletak di Benua Asia bagian tenggara. Beriklim tropis karena dilewati oleh garis khatulistiwa atau garis equator . Indonesia terletak di antara 2 benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia. Indonesia juga terletak di antara 2 samudera, yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Serta dibentuk oleh negara kepulauan yang mempunyai kurang lebih 17.000 pulau. Sehingga potensi yang dimiliki Indonesia untuk mencapai kemakmuran sangatlah besar. Selain itu tanah yang dimiliki Indonesia sangatlah subur. Hal ini dibuktikan dari masih adanya sawah- sawah yang hijau, hutan- hutan yang lebat, gunung- gunung yang subur, dan tempat- tempat yang masih sejuk. Tempat seperti itu sulit ditemukan di negara lain. Karena di negara lain, tanah- tanahnya sudah didirikan bangunan dan pabrik- pabrik. Bahkan Indonesia pernah dijuluki sebagai “negara lumbung padi” karena hasil panen yang dimiliki dan juga “negara macan asia” karena kemakmurannya. Sumber daya alam (SDA) di Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan negara lain, bahkan bisa dibilang melebihi dari negara lain.
Yang paling patut dibanggakan dan dijadikan ciri khas Negara Indonesia adalah penduduknya yang ramah tamah. Di Indonesia keselamatan juga dijamin, karena semua pelanggaran sudah diatur oleh UUD 45 serta pancasila. Penduduk yang ramah tamah sulit ditiru oleh negara lain karena sifat ramah tamah adalah warisan dari nenek moyang Bangsa Indonesia. Selain itu, Negara Indonesia terdiri dari berbagai macam suku dan kebudayaan. Di dalam pancasila dilambangkan dengan kalimat “bhineka tunggal ika”, yang artinya walaupun terdiri dari berbagai suku dan kebudayaan yang berbeda, namun tetap bersatu membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Disebabkan oleh hal inilah, Indonesia banyak dikunjungi turis- turis dari negara lain. Turis- turis yang datang akan disuguhkan berbagai seni tradisional dan kebudayaan setempat. Sehingga banyak turis negara lain ingin menjadi warga Negara Indonesia.
Di Indonesia juga banyak ditemukan tempat- tempat menarik untuk dikunjungi. Seperti pantai, laut untuk diselami, kebun binatang, tempat- tempat bersejarah, tempat bermain, taman wisata dan masih banyak lagi. Diawali dengan kemerdekaan kemudian tanah yang subur, letak yang strategis, orangnya ramah tamah, dan fasilitas hiburan tersedia, maka warga Negara Indonesiapun semakin betah tinggal.
II. Informasi dan komunikasi
Kemajuan teknologi saat ini mengalami kenaikan secara pesat. Alat- alat elektronik yang serba canggih tersebar hampir di setiap rumah tangga. Kegiatan sehari- hari banyak dibantu oleh alat- alat tersebut. Contoh yang sederhana dan paling banyak diminati orang adalah handphone dan internet. Handphone berguna untuk berkomunikasi dengan orang lain di tempat yang berbeda secara langsung. Sedangkan internet untuk menyebarkan informasi secara cepat di seluruh dunia. Sehingga dunia terasa semakin mengecil karena mudahnya berhubungan dengan orang lain. Hal ini mengakibatkan adanya dampak buruk dan juga dampak baik terhadap usaha mempertahanan kemerdekaan. Dampak buruknya kemajuan komunikasi dan informasi adalah dapat membahayakan kemerdekaan, karena dokumen- dokumen rahasia negara dapat bocor dan tersebar dengan mudah. Sedangkan dampak baiknya kemajuan komunikasi dan informasi adalah misalnya ada penyerangan dari negara lain, maka mudah untuk mencari bantuan dari daerah lain.
0 komentar:
Posting Komentar